Supposed to be...

Gw rasa, gw udah terlalu keras pada diri gw sendiri,
…mungkin ud saatnya gw mengakhiri kebodohan ini
…meruntuhkan dinding ego yang gw kokohkan selama ini…
…dan membuka mata gw, untuk menyadari…

…Zul, You’re blessed…You’re life was and will always be wonderful…you ARE, darlin’…

Yeah, saat nya gw berubah,,,dan gw gak butuh waktu lama untuk menyadari kalau…

Seandainya gw lulus di tempat lain dan akhirnya gw gak kuliah di politeknik ituw, gw gak bakal tahu masalah telekomunikasi…Sistem Komunikasi Data, Sistem Pemrosesan Sinyal, Sistem Komunikasi Satelit, Sistem Komunikasi Bergerak, Jaringan Komunikasi Data, Microprocessor dan Interface, Antena dan Propagasi…named it!

Most of all, gw gak bakal mengenal teman2 gw…and my-very-late-wildest-dream-yang-rada-lebay which is masuk dalam tim paduan suara [helow…gw gitu…] mungkin gak tercapai…dan mungkin sampai sekarang gw gak tau klo suara gw itu masuk di TENOR…[perlukah gw menjerit-memekik-melengking buat ngebuktiin ituw?]

Seandainya gw gak pindah ke Jakarta,…

Au ah, secara emang fasilitas di Jakarta lebih lengkap dibanding Makassar, and need I mention that I’m a Techno-freaks?
Else, klo gw gak pindah…move aboard…gw blum bisa mandiri kayaknya!

Seandainya gw gak kerja di perusahaan ini…
Gw gak bakal tahu gimana excitement tiap kali kerja di site ato pas datang ke kantor costumer [walau cuma buat ngambil kunci site…wakakakakakka]

Darimana gw dapet fasilitas MIDDLE-TO-HIGH-SPEED-FREE-INTERNET CONNECTION 24 / 7 ?

And suddenly these question pops out…

1. Pernahkah kalian rasakan kerja dari jam 8 pagi sampai jam 7 esok hari, ngejagain link 5 site yang lagi diuji?
2. Pernahkah kalian rasakan bagaimana rasanya nahan “panggilan alam” sementara kalian di ruangan super dingin?
3. Pernahkah kalian menanggung beban mental kalau2 karena kalian terjadi jatuh traffic?
4. Pernahkah kalian rasakan kebahagiaan dan kebanggaan saat link yang kalian kerjakan telah terhubung?
5. Pernahkah kalian rasakan kebanggaan, “link daerah itu, gw ikut ngerjain lowh..”?

Gw pernah…dan karena itu lah yang akhirnya membuat gw sepantasnya bersyukur…

Tapi kenapa? Kenapa baru sekarang gw sadari?
Kenapa selama ini gw harus berada di lingkaran envy-sana-envy-sini?
They have better salary than me…tapi mereka gak ngerasakan hal yang sama kan?
Dan gak menutup kemungkinan kalau dalam beberapa bulan [atau tahun…sigh] lagi, gw bisa berpenghasilan yang sama dengan mereka!

Then why should I did the never-ended-complaining?
Toh gw emang berada di jalur yang berbeda dengan mereka…jadi ingat dengan kata opa2 di Singapore ituw…
“You and Your friends walk towards together, but on a different track”…quote aneh itu baru gw sadari sekarang…

“I am what I am today, because all the fault and wrong turns that I’ve taken before”




Zul, the time has come!

1 komentar:

itu dibilang hawa2 teknik telah menjalari jiwa n ragamu mengalir lewat darahmu, yg lain-lain (gaji, capek, ngantuk, stress) no problem selama jiwa teknikmu dapat terpuaskan.

jiwa teknik ini mau juga merasakannya
kapan diii

Selasa, April 14, 2009 10:38:00 PM  

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda